Sekedar Seruan

Bagi yang ingin tahu, ingin belajar, serta mempunyai misi mengubah ketertinggalan menjadi modern. Mengubah kemelataran menjadi kemakmuran.
Mewujudkan mimpi menjadi kenyataan. Tunjukkanlah aktivitasmu dengan cara takkan pernah lelah untuk belajar. CARI ILMU dimana saja, kapan saja dan berguru kepada siapa saja
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic

(Penting Bagi Orang Tua) Upaya Orang tua dalam Menghadapi Kesulitan anak Belajar

Rabu, 19 Januari 2011




Memasuki usia sekolah ( SD ) seorang anak tidak jarang membawa permasalahan bagi orang tua. Masalah yang dimaksud tidak hanya sekedar bagaimana orang tua meyakinkan putra-putrinya tentang sekolah sebagai lingkungannya yang baru. Tetapi juga menyangkut bagaimana orang tua menyiapkan strategi yang memudahkan bagi putra dan putrinya dalam belajar.

Cara yang baik dan benar ikut menentukan keberhasilan anak dalam belajar. Oleh karena itu perlu dicarikan cara belajar yang baik. Ada beberapa bentuk kesulitan bagi anak yang mula sekali memasuki bangku sekolah. Kesulitan dimaksud dapat berupa kesulitan dalarn rnembaca dan kesulitan dalam berhitung, atau biasa disebut kesulitan dalam belajar. Kesulitan dalam belajar seperti ini dapat menyurutkan niat anak untuk ber sekolah apa lagi kalau guru pengajar dikelas kurang ramah, sering menegor dan kurang menunjukan sikap lembut.
Kesulitan dalam belajar yang dihadapi anak juga merepotkan guru disekolah dan orang tua dirumah. Tidak jarang kesulitan yang dihadapi guru dan orang tua dalam rnengajar anak didik menimbulkan permasalahan berupa ‘cara apalagi yang harus dibuat agar anak mengerti’.

Bagi guru disekolah dalam menghadapi anak didik yang mempunyai kesulitan belajar,juga merupakan masalah tersendiri. Sebab guru harus mengajar secara klasikal ( secara umum berdasarkan kelas ). Sehingga memberikan perhatian khusus bagi anak didik yang bermasalah tentunya akan mengurangi perhatian terhadap anak-anak didik lainnya. Belum lagi guru harus mengejar target kurikulum sesuai dengan kalender pendidikan yang telah ditetapkan.
Dengan menyadari keterbatasan guru dalam menangani anak didik yang mengalami kesulitan dalam belajar,tentu meminta partisipasi orang tua untuk membantu anak nya dirumah. Orang tua harus aktif membantu mengatasi kesulitan anak dalam belajar. Tentu hal ini harus dilakukan dengan ikhlas tanpa ada anggapan bahwa sekolah mengalihkan beban tugasnya kepada orang tua. Apalagi tugas ini demi kemajuan belajar anak-anak sendiri, demi masa depannya yang lebih baik

Kesulitan bagi orang tua dalam membantu mengajar anak belajar di rumah antara lain disebabkan tidak ada buku pegangan bagi orang tua. Sedang buku pelajaran untuk anak dalam penyusunannya kurang praktis dan tidak mudah dipahami dan tidak memuat cara mempelajari dengan mudah.

Tulisan ini lebih ditujukan kepada orang tua dalam membantu anak di rumah mengatasi sendiri kesulitan dalam belajar, sejenis pembekalan bagi orang tua sehingga orang tua dirumah dapat menggantikan peran guru mendampingi anak-anaknya dalam belajar. Mendampingi anak yang mempunyai kesulitan dalam belajar tanpa bekal yang memadai tidak jarang menimbulkan masalah berupa kejenuhan dan timbulnya emosi yang beakibat anak mogok belajar.

Pada prinsipnya semua anak yang tumbuh normal rnempunyai potensi untuk belajar. Oleh karena itu orang tua harus menjauhkan pikiran bahwa anaknya bodoh dan tidak dapat diajari, oleh karena itu tidak usah dibantu dalam belajar sebab sudah merupakan takdirya. Semua anak dapat belajar dengan sukses. Hanya saja ada yang rnengalami kesulitan khususnya dalam membaca dan berhitung (matematika ). Oleh karena itu perlu dicari langkah atau cara membantu anak mengatasi kesulitannya.

Ada beberapa cara yang perlu dicoba orang tua didalam membantu anak mengatasi kesulitan didalam membaca dan berhitung. Adapun cara-cara tersebut penulis bagi dalam beberapa langkah:
1. Mendengar dan melihat
Pada tahap ini anak diajak untuk mendengar bunyi huruf, baik verbal maupun konsonan yang kita buat menjadi contoh. Bila perlu dengan menggunakan alat peraga atau contoh-contoh yang ada dalam kehidupan sehari-hari agar mudah bagi anak membentuk asosiasinya.

2. Menata huruf
Apabila anak didik sudah mengenali huruf dengan baik, maka selanjutnya akan mulai dikenalkan merangkai huruf dalam bentuk suku kata. Dalam tahap merangkai tahap ini dibatasi lebih dahulu merangkai suku kata, yakni gabungan huruf konsonan dengan huruf vokal

3. Merangkai kata,
Pada tahap ini di padukan kemahiran anak pada tahap pertarna dengan tahap kedua untuk menyusun kata. Diawali dengan kata yang sederhana yang terdiri atas

4. kata dan seterusnya sesuai dengan kemampuan anak. Metode yang dipakai yakni metode yang sifatnya mengeja yakni memisahkan atas suku kata.

Pada semua tahap ini hendaknya dilakukan secara ber ulang-ulang. Hal ini diperlukan agar anak tersebut tidak cepat jenuh dan terus bergairah untuk menuliskan lebih banyak lagi nama-nama benda yang ada di sekitarnya.
Untuk itu perlu anak dibantu untuk mengembangkan cara belajar aktif, kreatif dan mandiri. Membantu anak meningkatkan keterampilan konsep dasar ,perlu ditunjang dengan penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, alat peraga dan media pendidikan lainnya.

Setelah memahami dengan baik cara berhitung dan penulisan simbol-simbol bilangannya, maka pelajaran dapat ditingkatkan pada konsep dasar penjumlahan dan pengurangan.

Disamping itu perlu juga anak dibantu untuk meningkatkan kecerdasannya yakni dengan cara rneningkatkan kreatifitas anak. Bila Anda ingin anak Anda mendapatkan pembelajaran yang menyenangkan,kami Super Great Memory Course bisa membantu anak anda dalam belajar.. Anak Anda akan diajarkan cara menghafal dengan cara yang cepat, mudah dan menyenangkan. Metode yang diajarkan cukup beragam dari cara menghafal dengan menggunakan teknik cerita, plesetan, menghafal informasi berupa angka, rumus, kalimat pendek, kalimat panjang, dan masih banyak lagi metode yang kami sediakan untuk bekal putra putri Anda,serta kami juga dapat membantu bagaimana membuat agar mental anak tidak down dan tenang dlam menghadapi ujian.Maka Pastikan putra putri Anda mendapatkan teknik belajar yang tepat.Ini berupa tips yang dapat dikerjakan orang tua dalam membantu kecerdasan anak. Tingkat kecerdasan anak ikut menentukan mudah atau tidaknya membimbing ia dalam belajar


0 komentar: